Header Ads

Berapa Biaya Hidup di Jogja Dari Hunian Sampai Makan? Yuks Hitung!





Hidup di kota Yogyakarta akan membawa Anda untuk menikmati hari-hari yang nyaman dan menenangkan. Kota yang disebut dengan Daerah Istimewa Yogyakarta ini rupanya memiliki keunikan sendiri. Meskipun Yogyakarta dikenal sebagai kota yang besar, namun daerahnya masih asri dan sejuk, tidak sepanas Jakarta. Banyak orang yang betah tinggal di Yogyakarta karena alasan tersebut. Berbagai usaha properti seperti sewa kontrakan Jogja dan sewa indekos juga sangat laris. Pasalnya, Yogyakarta dikenal memiliki Universitas ternama paling banyak di Indonesia sehingga banyak mahasiswa dari seluruh negeri menghabiskan waktu belajarnya di kota ini.

Foto Ilustrasi
Para pelajar biasanya memilih untuk menempati indekos atau kontrakan selama menempuh pendidikan di Kota Yogyakarta. Namun, banyak pula orang yang datang ke Yogyakarta untuk bekerja. Lapangan kerja yang tersedia lumayan banyak dengan gaji yang berkualitas. Lalu, mengapa banyak orang tertarik untuk tinggal di Jogjakarta?

Keunikan Kota Yogyakarta
Yogyakarta dikenal sebagai salah satu kota yang ramah. Kota ini disebut sebagai kota Pelajar karena memang banyak sekali universitas yang bisa Anda temukan di Jogja. Jogja juga memiliki potensi pariwisata yang bagus mulai dari wisata alam, wisata edukasi, hingga wisata sejarah. Berikut 5 keunikan Kota Yogyakarta yang wajib Anda ketahui.

1.      Papan jalan Malioboro
Papan Jalan Malioboro terletak di 0 Km Yogyakarta. Papan ini menjadi petunjuk bahwa jalan tersebut merupakan Jalan Malioboro. Papan ini menjadi salah satu tempat yang favorit bagi para wisatawan. Apakah Anda sudah pernah berfoto di depan papan ini?

2.      Musik jalanan
Selain terkenal dengan wisata kulinernya yang mantap, Yogyakarta rupanya juga dikenal dengan musik jalanannya yang unik. Anda bisa menemukan musik jalanan di Jalan Malioboro. Musik Jalanan biasanya terdapat di lampu-lampu merah. Lagu yang dinyanyikan sangatlah unik dengan perlengkapan musik sederhana seadanya. Musik jalanan ini rupanya juga sangat cocok digunakan untuk mengisi acara pernikahan

3.      Bukit Bintang
Berbicara tentang kota Yogyakarta, maka Bukit Bintang tidak boleh sampai terlewatkan. Bukit Bintang merupakan titik yang paling tepat untuk dikunjungi untuk menikmati indahnya malam di Yogyakarta. Bukit Bintang menjadi tempat favorit bagi para pasangan untuk menikmati indahnya malam yang romantis sambil memandang kelap kelip kota Yogyakarta dari tempat yang tinggi.

4.      Kota Pelajar
Siapa saja pasti tahu kalau kota Yogyakarta disebut sebagai kota pelajar. Banyak sekali universitas yang berdiri di Yogyakarta mulai dari Universitas biasa hingga Universitas ternama. Beberapa universitas terbaik seperti Universitas Gadjah Mada memiliki lahan yang sangat besar, fakultas yang lengkap, dan mahasiswa yang datang dari berbagai propinsi di Indonesia

5.      Pasar Beringharjo
Pasar Beringharjo dikenal dengan batik dan dasternya yang serba murah. Bukan hanya batik yang bisa ditemukan di pasar Beringharjo. Anda juga bisa berbelanja aneka bunga seperti mawar dan melati. Jika Anda merasa lapar, Anda langsung bisa menikmati hidangan seperti pecel, sate, dan lain-lain.

Terdengar menyenangkan bukan untuk tinggal di kota Yogyakarta? Jika Anda memiliki keinginan untuk tinggal di kota Yogyakarta, Anda bisa menghitung biaya hidup di kota Yogyakarta di bawah ini.

Biaya Hidup di Kota Pelajar Yogyakarta
Menurut data dari Badan Pusat Statistik, Jakarta merupakan kota yang memiliki biaya hidup yang sangat mahal dan termahal di Indonesia. Berbeda dengan Yogyakarta, kota ini justru masuk dalam 10 deretan kota dengan biaya hidup termurah di Indonesia. Lalu, berapa biaya hidup yang dihabiskan untuk tinggal di kota Yogyakarta? Simak rinciannya berikut ini!

1.      Biaya hunian
Hunian yang biasa menjadi favorit bagi para pendatang adalah rumah kontrakan dan indekos. Banyak orang yang membuat bisnis kos dan kontrakan di Yogyakarta. Biaya tinggal di kos di Yogyakarta mulai dari 450 ribu per bulannya.

Pembayaran kos atau kontrakan biasanya boleh dilunasi dalam setiap bulan atau setiap tahunnya. Namun, ada pula kos-kosan yang memiliki tarif yang mahal. Untuk kos yang memiliki AC, Free Wifi, bahkan free laundry dan galon biasanya memiliki tarif yang cukup mahal sekitar 1,5 juta rupiah.

Namun jika Anda menginginkan kamar kos yang standar dan nyaman, Anda bisa mencari kos-kosan dengan harga sekitar 600 hingga 700 ribu rupiah per bulannya. Kos-kosan dengan harga tersebut termasuk kos-kosan yang standar dan memiliki fasilitas yang membuat Anda nyaman.

Anda juga bisa memilih untuk tinggal di rumah kontrakan. Harga rumah kontrakan biasanya lebih murah dibandingkan dengan harga kos. Biasanya, mereka yang bekerja lah yang lebih memilih untuk mengontrak. Biaya kontrakan di Yogyakarta mulai dari 5 juta hingga 10 juta rupiah. Harga tersebut tergantung dari lokasi kontrakan. Misal lokasinya jauh dari keramaian, harganya biasanya jauh lebih murah.

2.      Biaya makan
Setelah mengetahui biaya hunian di Kota Yogyakarta yang terbilang murah, kini Anda bisa menghitung biaya makan di kota Yogyakarta. Biaya makan di Kota Yogyakarta tidaklah mahal. Terlebih lagi jika Anda mau memasak sendiri. Ini akan jauh lebih hemat.

Jika Anda tidak memiliki dapur di kos-kosan, Anda tetap bisa berhemat. Anda bisa makan di angkringan atau pun di warteg. Pilihlah warteg yang memberikan harga sesuai dengan kantong Anda. Harga nasi di warteg sekali makan biasanya 3 ribu. Ditambah sayur 2 ribu dan lauknya bervariasi mulai dari 3 ribu hingga 5 ribu. Dalam sekali makan, Anda cukup membayar 8 ribu rupiah. Jika sehari dihitung 3 kali makan berarti Anda menghabiskan 24 ribu per hari. Maka biaya makan per bulan adalah 30 x Rp 8.000,00  = Rp 240.000,00

Biaya makan tersebut terbilang murah jika dibandingkan biaya makan di kota Jakarta. Jika sesekali Anda bosan dengan makanan warteg atau angkringan, Anda bisa mencari ayam geprek atau lele geprek yang biasanya memberikan paket makan. Sekali makan dengan paket tersebut, Anda hanya perlu mengeluarkan dana mulai dari 10 ribu hingga 15 ribu rupiah.

3.      Biaya transportasi
Untuk Anda yang memiliki kendaraan sendiri, transportasi bukanlah sebuah hal yang harus dipermasalahkan. Namun jika Anda tidak memiliki alat transportasi, Anda tidak perlu risau. Biaya transportasi di kota Yogyakarta juga sangat terjangkau. Tidak ada angkot ataupun bajaj di Kota Yogyakarta.

Transportasi yang digunakan di kota ini adalah Bus dan Trans Jogja. Itulah mengapa penduduk Yogyakarta biasanya menggunakan motor atau mobil. Sama halnya dengan Jakarta, lalu lintas di kota Yogyakarta rupanya juga cukup macet. Seiring dengan berjalannya waktu, kini transportasi kendaraan online mulai digunakan oleh banyak orang.

Biaya untuk naik Trans Jogja adalah Rp 3.500,00 sekali naik untuk jarak dekat maupun jarak jauh. Ini bisa menjadi pilihan bagi Anda untuk mendapatkan transport yang murah. Atau, Anda juga bisa menggunakan ojek online. Biaya yang dikeluarkan tergantung dari jauh dekatnya tempat yang akan Anda tuju.

4.      Biaya lainnya
Biaya lain tergantung dari masing-masing individu. Kebutuhan internet atau pulsa hitung saja 100 ribu rupiah per bulannya. Biaya menikmati hidup pun perlu dihitung. Agar tidak stress, Anda bisa melakukan liburan dengan menonton konser atau pun menonton film. Biaya nya pun tidak terlalu mahal sekitar 50 ribu rupiah saja. Asalkan tidak setiap minggu nonton di bioskop, rasanya biaya yang Anda keluarkan tidak akan terlalu banyak.

Jika dihitung kembali, biaya hidup di kota Yogyakarta hanya mencapai 1 juta per bulannya, bahkan bisa kurang. Jika Anda bisa berhemat, Anda hanya perlu mengeluarkan uang kurang dari 1 juta saja. Contohnya saja Anda masak sendiri dan memiliki alat transportasi sendiri. Dengan demikian, Anda akan menjadi lebih hemat. Tertarik untuk tinggal di Yogyakarta? Yuk cari hunian termurah di Yogyakarta sekarang!

Tidak ada komentar